Exxon Mobil Cepu Limited Gandeng IDFoS Selenggarakan “Program Wirusaha Sukses Berdikari”
Menurut data BPS kab. Bojonegoro tahun 2014 jumlah tenaga kerja di Bojonegoro tahun 2014 sebanyak 789.071 orang atau 97,58% telah tertampung kerja atau berkerja. Sisanya 2,42% atau 3.951 orang adalah pencari kerja. Angkatan kerja yang telah berkerja dilihat dari persebaran bidang lapangan pekerjaanya tertinggi di sektor pertanian sebanyak 42.55%, jasa dan lain lain 18,61%, perdagangan 17,21%. Sedangkan yang berjkerja disektor perttambangan sebanyak 2,58% atau 19.866 orang. Jumlah tenaga kerja disektor pertambangan yang ber KTP Gayam sebanyak 2.248 orang atau 11,32% dari total pekerja sektor tambang.
Hingga tahun 2015 ini pelaksanaan proyek EPC 1 di wilayah Gayam mendekati 100% selesai,sehingga terjadi pengurangan tenaga kerja secara besar besaran,jumlah tenaga kerja yang dikurangi menurut data Kecamatan Gayam per April 2015 sebanyak kurang lebih 2.000 orang. Dengan pengurangan tersebut maka meningkatan angka pengangguran atau angka pencari kerja.Peningkatan angka pengangguran tersebut berdampak kepada kerawanan sosial. Berangkat dari ilustrasi tersebut pihak kontraktor Exxon Mobil Cepu Ltd. menggandeng Lembaga Swadaya Lokal IDFoS berupaya untuk meminimalisir dampak peningkatan angka pengangguran dengan menggelar Program Wirausaha Sukses Berdikari dengan kuota 70% bagi warga Gayam.
Program Wirausaha Sukses Berdikari ini bertujuan akhir untuk menumbuhkan pelaku kewirausahaan baru di Kabupaten Bojonegoro dengan tujuan jangka menengahnya adalah meningkatkan pengetahuan kewirausahaan penduduk usia produktif. Dalam program ini teradapat serangkaian kegiatan inti yakni Seminar wirausaha yang dilaksanakan sebanyak lima kaki berturut – turut yang diikuti oleh 60 peserta pada setiap seminarnya, Pameran hasil produk kelompok usaha binaan mitra Exxon Mobil Cepu Ltd,dan juga pelatihan startup bisnis bagi 20 peserta seminar yang mempunyai komitmen untuk berwira usaha. Pelaksanaan program ini rencanananya akan dimulai pada akhir Agustus 2015 hingga Januari 2016.
Sebagai lembaga yang mendapatkan tugas untuk menyelenggarakan kegiatan ini IDFoS telah melakukan koordinasi dengan beberapa pihak dan juga menyiapkan kebutuhan kebutuhan yang diperlukan untuk memastikan kelancaran acara tersebut.