Gelar Rembug Santri Program Aksi Sehat
Suasana Rembug Santri Program Aksi Sehat di Pondok Pesantren Al Rosyid Bojonegoro
BOJONEGORO – Pondok Pesantren Al Rosyid, Desa Ngumpakdalem, Kecamatan Dander, Bojonegoro menggelar Rembug Santri terkait laporan dan evaluasi akhir Program Akses Sanitasi Bersama Masyarakat (Aksi Sehat) di lingkungan sekolah dan difasilitasi oleh IDFoS Indonesia.
Evaluasi dilaksanakan pada Jum’at (2/6/2017) di aula Pondok Pesantren Ar-Rosyid, Bojonegoro. Rembug Santri dilaksanakan sebagai media untuk menilai capaian pelaksanaan program. Serta, untuk memperbaiki pelaksanaan program pengolahan sampah, agar selanjutnya lebih baik lagi.
Kegiatan yang dibuka mulai pukul 16.00 WIB tersebut dilanjutkan dengan sambutan dari Achmad Eko T, selaku manager program. Kemudian sambutan perwakilan ExxonMobil Cepu Limited (EMCL), Malik.
Setelahnya adalah sambutan dari Kades Ngumpakdalem dan yang terakhir sambutan dari pimpinan Pondok Pesantren Al Rosyid, KH. Alamul Huda.
Rangkaian acara dilanjutkan dengan evaluasi program dengan diperolehnya kesepakatan bersama bahwa, untuk ke depan akan dilakukan evaluasi secara berkala setiap enam bulan sekali, dengan melibatkan pihak ketiga seperti, Pemerintah Desa, IDFoS dan Puskesmas.
Kemudian dalam pelaksanaan program harus ada sinergisitas dari semua unsur. Baik santri, kiai, pengasuh pondok pesantren, dan ustadz harus terlibat aktif dalam pengelolaan sampah.
Dalam Rembug Santri juga disampaikan hasil studi banding yang dilakukan oleh santri peduli sampah pada beberapa waktu lalu. Pihak pondok berharap, program Aksi Sehat, hasil kerja sama EMCL dan IDFoS tersebut tidak hanya berhenti sampai di sini saja. Tapi, tetap berlanjut dan berkembang.
Program Akses Sanitasi Bersama Masyarakat di sekolah adalah program yang diprakarsai oleh ExxonMobil Cepu Ltd (EMCL) dan difasilitasi IDFoS Indonesia untuk fokus dalam pengelolaan sampah dan mengajak warga pondok untuk menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat. (ika/yok)