Gelar Talkshow HAM dan Ekonomi
BOJONEGORO – Rabu (07/11/2018), bertempat di gedung Maharani, Jl. Pahlawan No. 5 Bojonegoro, tiga lembaga, yaitu INFID, IDFoS Indonesia dan Gusdurian Bojonegoro menyelenggarakan Talkshow HAM dan Ekonomi.
Talkshow tersebut merupakan bagian dari Roadshow Festival HAM Indonesia (FHI) 2018 di Bojonegoro. FHI 2018 akan diselenggarakan di Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah, pada tanggal 13-15 November 2018 mendatang.
Tujuan dari penyelenggaraan festival ini adalah meningkatkan pengetahuan dan pemahaman masyarakat tentang HAM dan Ekonomi khususnya untuk kaum millenial.
Kurang lebih 150 peserta hadir dalam talkshow di Bojonegoro. “Karena kita melihat bahwa kelompok millenial ini adalah bagian penting dari pembangunan Indonesia. Tentunya mereka harus kita pahamkan dengan isu-isu HAM dan ekonomi,” kata Joko Hadi Purnomo, Direktur IDFoS Indonesia dalam sambutannya.
Festival HAM kali ini merupakan bagian dari konferensi Kabupaten/Kota HAM yang diselenggarakan setiap tahun sejak 2014 yang diinisiasi oleh INFID dan Komnas HAM. Roadshow FHI di Bojonegoro ini mengambil tema “Membangun Ekonomi Bojonegoro dengan Bisnis yang Ramah HAM”.
Hadir lima narasumber yaitu Louvikar Alfan C (Komnas HAM RI), Ahmad Zainul Hamdi (Akademisi UIN Surabaya), Dr. Ifa Khoiriya Ningrum (Ketua PC Fatayat NU Bojonegoro), KH. Alamul Huda Mahsyur (FKUB Bojonegoro) dan Sugeng Bahagijo (Direktur Eksekutif INFID).
Sebelum masuk ke acara inti, sebagai pembuka acara diawali dengan pemaparan oleh Tedjo Sukmono, perwakilan Pemkab Bojonegoro, terkait program Ekonomi Bupati Bojonegoro. Disampaikan bahwa dari 17 program, sekitar 12 program sudah berkaitan dan berhubungan dengan membangun ekonomi dengan bisnis yang ramah HAM. (ika/yok)