,

IDFoS Host Diskusi Kebijakan Humanis dalam Haul Gus Dur

BOJONEGORO – Suistanable  Development Goals atau SDG’s adalah tujuan bersama dengan nilai-nilai kemanusiaan untuk menjadikan pembangunan manusia lebih baik dan berkelanjutan.

Dalam SDG’s ada salah satu pilar tentang Pembangunan Sosial. Di dalamnya terdapat lima tujuan, yaitu tanpa kemiskinan, tanpa kelaparan, kehidupan sehat dan sejahtera, pendidikan yang berkualitas dan kesetaraan gender.

Pencapaian pilar pembangunan sosial merupakan suatu tujuan yang harus dicapai secara bersama-sama baik oleh Pemerintah, swasta maupun masyarakat. Nilai kemanusiaan tersebut telah lama diperjuangkan oleh Presiden Republik Indonesia (RI) ke-4 KH Abdurrahman Wahid.

Sehingga, bersamaan dengan momentum Haul Gus Dur yang ke-9 ini, IDFoS Indonesia bersama-sama dengan berbagai organisasi masyarakat sipil di Bojonegoro mengadakan Diskusi pada Selasa (08/01/19). Dalam diskusi itu IDFoS menjadi host dari rangkaian kegiatan Haul Gus Dur ke-9.

Baca juga:  Divisi Perempuan Perempuan di Bojonegoro Ikut Cegah Korupsi

Kegiatan diskusi ini merupakan sebuah wadah sarana belajar, diskusi, dan merumuskan ide untuk pemerintah agar selaras dan seimbang antara apa yang akan dicapai pemerintah dan apa yang menjadi harapan masyarakat dengan prinsip partisipasi dan kolaborasi bersama.

Bertempat di Aula PCNU Bojonegoro Lantai 2, acara dimulai pukul 14.00  WIB. Dihadiri kurang lebih 40 peserta dari berbagai unsur, antara lain Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan, Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja, Dinas Sosial.

Kemudian, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Dinas Lingkungan Hidup, DP3A & KB, media, NGO dan organisasi masyarakat sipil di Bojonegoro.

Diskusi  tersebut mengusung tema Kebijakan yang Memanusiakan Manusia melalui SDGs. Diskusi menghadirkan narasumber dari FKUB (Forum Kerukunan Umat Beragama Bojonegoro), Bapeda Bojonegoro dan dari IDFoS Indonesia.

Baca juga:  Diskusi Penyusunan Maklumat Pelayanan Puskesmas Ponco

Diharapkan, dari diskusi ini, melalui tema global SDG’s, nilai-nilai kemanusiaan dapat diperjuangkan dan diterjemahkan dalam bentuk kebijakan Pemerintah.

Sehingga dalam pencapaian tersebut pemerintah wajib hadir untuk mewujudkan tujuan kehidupan yang berkelanjutan dengan menggandeng semua stakeholder termasuk masyarakat. (ika/yok)