Serah Terima Bantuan Bibit Program Agroforestry

Serah terima bantuan bibit tanaman kelengkeng dan durian dari Pertamina EP Cepu kepada Pesanggem atau (penggarap lahan)

Kamis (06/02/2020), dilaksanakan acara serah terima bantuan bibit tanaman kelengkeng dan durian dari Pertamina EP Cepu kepada ketua Pesanggem atau (penggarap lahan) yang membentuk paguyuban bernama Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Rimba Tani.

Acara tersebut merupakan tahapan dari pelaksanaan Program Agroforestry Berbasis Kawasan Hutan Bersama Masyarakat yang diterapkan di Desa Bandungrejo, Kecamatan Ngasem, Bojonegoro.

Agroforestry (Tumpangsari) adalah suatu sistem penggunaan lahan dimana pada lahan yang sama ditanam secara bersama-sama antara tanaman tahunan (pohon-pohon) dan tanaman semusim (pertanian).

Maksud dan tujuan dari program ini diantaranya memberikan kontribusi dalam usaha peningkatan kesejahteraan masyarakat desa hutan melalui replikasi keberhasilan pelaksanaan program sebelumnya dalam peningkatan mata pencaharian masyarakat desa di sekitar wilayah operasi proyek JTB ke desa lainnya.

Baca juga:  IDFoS bersinergi dengan Stikes Icsada terkait Program Sanitasi Di Bojonegoro

Selain itu, program juga bertujuan untuk meningkatkan kelestarian lingkungan hidup, terutama keberlanjutan hutan dalam upaya berkontribusi pengurungan emisi karbon di Bojonegoro.

Adapun sasaran dari kegiatan ini adalah masyarakat sekitar hutan, anggota LMDH Rimba Tani Desa Bandungrejo, Kecamatan Ngasem, Bojonegoro.

Ada 28 pesanggem yang menerima bantuan berupa bibit pohon kelengkeng dan pohon durian. Dengan jumlah keseluruhan bibit ada 1.530 pohon, yang terdiri dari 1.500 bibit pohon kelengkeng dan 30 bibit pohon durian.

Bibit-bibit tersebut ditanam di petak 53, 54, 40, 41 lahan Kawasan Perlindungan Setempat  (KPS) Perhutani di Desa Bandungrejo, oleh LMDH Rimba Tani Bandungrejo.

Diharapkan, program ini dapat mewujudkan terbentuknya usaha ekonomi agroforestry di kawasan hutan kecamatan Ngasem  dan juga meningkatnya tata kelola kelembagaan LMDH yang lebih baik dalam mengelola usaha.

Baca juga:  Apakah hanya keuntungan saja Prioritas BUMDesa?

Program Agroforestry Berbasis Kawasan Hutan Bersama Masyarakat diprakarsai oleh Pertamina EP Cepu, SKK Migas dan difasilitasi oleh IDFoS (Institute Development of Society) Indonesia.