Mentoro, Desa Terakhir yang Laksanakan Rembug Warga Pelaksanaan
TUBAN – Desa mentoro, Kecamatan Soko, Tuban menjadi desa terakhir dalam Program Aksi Kemitraan untuk Pemberdayaan Masyarakat (Patra Daya) yang melaksanakan musyawarah desa pelaksanaan atau rembug warga. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada Rabu (21/10/2015) di balai desa setempat, dimulai pukul jam 09.00 WIB.
Musyawarah pelaksanaan Desa Mentoro program Patra Daya 2015
Hadir dalam acara tersebut, Kepala Desa Mentoro Mataris R., perangkat desa setempat, tokoh masyarakat, perwakilan Tim Pelaksana Pembangunan, dan tim pendamping dari IDFoS. Dalam musyawarah tersebut disepakati untuk menyelesaikan pembangunan gedung PAUD Patra Daya 2014 dengan volume 16,65 x 5,7 meter.
Sementara dari hasil focus group discussion (FGD) yang juga disampaikan saat musyawarah tersebut, terdapat efisiensi dana anggaran dari ExxonMobil Cepu Limited (EMCL). Disepakati, dana tersebut akan digunakan untuk pengadaan Alat Peraga Edukatif (APE).
“Setelah dihitung dan juga dibuat rencana anggaran biaya, ternyata terdapat efisiensi dari dana yang akhirnya disepakati untuk pengadaan APE, seperti keinginan masyarakat Mentoro,” kata Sunariyo, manager program Patra Daya.
Adapun lima desa lainnya juga telah melaksanakan musyawarah desa pelaksanaan lebih dulu. Yakni, Desa Karangagung, Beged, Sudu, Ngraho, dan Sukoharjo.
Program Aksi Kemitraan Pemberdayaan untuk Masyarakat diprakarsai EMCL bersama mitra Blok Cepu: Pertamina EP Cepu dan Badan Kerjasama (BKS) Participating Interest (PI) atas persetujuan SKK Migas bekerja sama dengan Institute Development of Society (IDFoS) Indonesia. (iwd)
