Penimbangan Pertama KRT Pisah Desa Mojodelik
BOJONEGORO – Kelompok Rumah Tangga Pilah Sampah (KRT Pisah) Desa Mojodelik, Kecamatan Gayam, melakukan penimbangan sampah pada Sabtu (25/02/2017). Penimbangan difokuskan pada satu titik, di samping rumah salah satu pengurus Bank Sampah, Lyly Rahmawati, mulai pukul 11.00 WIB.
Warga berdatangan dengan membawa kantong sak berisi sampah yang telah dikumpulkan untuk kemudian ditimbang di Bank Sampah Bersih Jaya Desa Mojodelik. Penimbangan ini merupakan yang pertama dilakukan.
Penimbangan dilakukan oleh pengurus KRT Pisah, didampingi pendamping masyarakat dan pendamping kesehatan masyarakat dari IDFoS Indonesia. Ada sekitar 16 ibu-ibu yang datang membawa sampah mereka untuk ditimbang.
Sampah yang terkumpul terdiri dari berbagai jenis. Seperti sampah plastik keras (bak, atom dan botol minuman), plastik lunak (gelas air mineral), duplek, kardus, kertas, millennium dan besi.
Setelah ditimbang dan dipilah berdasarkan jenisnya oleh pengurus KRT Pisah, sampah-sampah tersebut diangkut pengepul untuk dilakukan pengolahan. Sehingga sampah-sampah tersebut tidak menumpuk.
Sistem dari pengumpulan sampah ini seperti menabung. Sampah warga yang selesai ditimbang dicatat dan dimasukkan di buku tabungan. Tabungan sampah itu nanti dapat dicairkan setiap satu tahun sekali dalam bentuk uang, sesuai dengan jumlah penyetoran sampahnya masing-masing.
Desa Mojodelik merupakan desa kedua yang melakukan penimbangan setelah Desa Sudu, Kecamatan Gayam. Selanjutnya akan disusul Desa Gayam dan Ngraho yang juga merupakan desa lokasi Program Aksi Sehat.
Program Aksi Sehat merupakan program kerja sama Institute Development of Society (IDFoS) Indonesia dengan ExxonMobil Cepu Limited, Pertamina EP Cepu, Badan Kerja Sama PI Blok Cepu atas persetujuan SKK Migas dalam upaya mengajak masyarakat untuk menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat, terutama dalam pengelolaan sampah. (ika/yok)